Menu

Mode Gelap
Tiga Napi Korupsi di Sultra Dapat Asimilasi dari Pihak Ketiga, Salah Satunya Keponakan Gubernur Dari Kebun ke Gerbang Masa Depan: Menghadapi Cemohan dan Mencapai Impian Ridwan Bae: PT SCM dan Perkebunan Sawit Penyebab Banjir di Jalur Trans Sulawesi Korban Tenggelam di Pantai Nambo Ditemukan Meninggal Dunia Pembentukan Kaswara: Langkah Awal Kolaborasi Alumni SMP Waara

Daerah · 9 Des 2022 08:00 WITA ·

Setelah Ketua DPRD, KNPI Juga Minta Kepala BNNP Sultra Segera Dicopot


 Ketua DPD KNPI Sultra La Ode Hidayat (tengah). Foto: Istimewa Perbesar

Ketua DPD KNPI Sultra La Ode Hidayat (tengah). Foto: Istimewa

PENAFAKTUAL.COM, KENDARI – Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Sulawesi Tenggara (Sultra) mendukung pernyataan Ketua DPRD Sultra H Abdul Rahman Saleh untuk segera mencopot jabatan Kepala BNNP Sultra.

“Pertama kami sangat mendukung pernyataan Ketua DPRD Sultra Pak Abdul Rahman Saleh, agar kepala BNNP Sultra segera dicopot, dari jabatanya,” kata Ketua DPD KNPI Sultra La Ode Hidayat kepada media, Rabu, 7 Desember 2022.

Polemik kinerja Kepala BNNP Sultra lanjut dia, sejak  dulu  telah disoal oleh beberapa pihak, mulai dari minimnya hasil kinerja, tidak adanya kordinasi degan Forkopimda, hingga yang terbaru ketidak mampuan menjaga harmonisasi terhadap para bawahannya sendiri.

“Polemik soal kinerja kepala BNNP Sultra  ini sejak dulu sudah disoal, baik terkait sinergitas dengan pegawai, lemahnya koordinasi dengan Forkompinda Sultra, minimnya kinerja serta pola kerja yang terkesan sangat tertutp dengan  pihak media maupun  publik,” jelasnya.

Belum lagi kata dia, soal hasil temuan pengungkapan kasus Narkotika yang sangat buruk, jika dibanding dengan temuan Institusi lain, hal ini juga tentu menjadi catatan terburuk BNNP Sultra di masa kepemimpinan Kepala BNNP saat ini, jika dibanding dengan Kepala BNNP sebelum-sebelumnya.

“Soal temuan kasus pengungkapan Narkotika saja, sampai rilis terakhir tahun itu, hanya 9 kasus dengan jumlah BB yg sangat minim. Jauh berbeda dengan hasil kinerja institusi kepolisian,” ungkapnya.

Kondisi seperti ini menurut dia, menunjukan lemahnya  kenerja BNNP Sultra di bawah komando Brigjen Pol Isnaeni Ujiarto itu, terlebih lagi persoalan ini terjadi di tengah Sultra menjadi salah satu daerah darurat peredaran narkotika.

“Lemahnya kinerja BNNP Sultra sangat menghawatirkan masyarakat Sultra, apalagi hal tersebut terjadi ditengah tingginya angka kasus narkotika di sultra,” bebernya.

Kondisi seperti ini tentu sangat menghawatirkan dan  sangat merugikan  masyarakat  yang berharap terhadap kinerja BNN dalam melakukan upaya pemberantasan dan pencegahan punggunaan narkotika.

“Yang lebih parah lagi, aduan-aduan dari banyaknya pegawai BNNP Sultra terkait ketidakprofesionalan Kepala BNNP Sultra. Hal itu akan semakin membuat suram tugas BNNP Sultra dalam memberantas kasus narkotika di Sultra. Tentu ini sangat merugikan masyarakat Sultra,” tegasnya.

Untuk itu tambah dia, persoalan ini harus benar-benar diatensi oleh pimpinan BNN Republik Indonesia, agar tidak menimbulkan keresahan di tengah-tengah masyarakat  Bumi Anoa.

“Kami berharap, Kepala BNN RI segera mencopot Kepala BNNP Sultra, agar bisa dilakukan penyegaran kembali, kerja-kerja BNNP Sultra dengan kepemimpinan yang baru,” tutupnya.

Editor: Husain

Artikel ini telah dibaca 64 kali

badge-check

Publisher

Baca Lainnya

Kus-kus Masuk Pemukiman Warga, Tim Damkar Kendari Turun Tangan

26 Desember 2025 - 19:34 WITA

Nelayan Hilang di Perairan Tobaku Kolaka Utara Ditemukan Selamat di Perairan Palopo Sulsel

26 Desember 2025 - 10:47 WITA

Pria Parubaya Hilang Usai Perahu Alami Mati Mesin Saat Mancing di Perairan Tobaku Kolaka Utara

25 Desember 2025 - 18:51 WITA

Gagal Mendaki, Mobil Truk Terbalik di Jalan Poros Kendari- Andoolo Konsel

25 Desember 2025 - 14:10 WITA

Pemilihan Ketua IAI Sultra, Dua Calon Siap Bertarung

25 Desember 2025 - 08:25 WITA

Polres Konawe Utara Gelar Patroli Kamtibmas Jelang Natal

24 Desember 2025 - 22:52 WITA

Trending di Daerah