Menu

Mode Gelap
Menebak Arah Kasus Supriyani Tepis Isu Amplop Kepala Desa, Ketua APDESI Sultra Bentuk Satgas Anti Money Politik Oknum TNI AL di Kendari Diduga Hamili Kekasihnya, Korban Minta Keadilan! Diduga Lakukan Pengrusakan dan Penyerobotan, Warga Desa Tapuhaka Dipolisikan Truck Pengangkut Ore Nikel Milik PT Karyatama Konawe Utara Terbalik

Daerah · 4 Mar 2024 13:19 WITA ·

Soal Banjir di Kendari, Rajab Sebut Pemprov Sultra Juga Harus Tanggung Jawab


 Ketua Komisi III DPRD Kota Kendari, LM Rajab Jinik Perbesar

Ketua Komisi III DPRD Kota Kendari, LM Rajab Jinik

PENAFAKTUAL.COM KENDARI – Ketua Komisi III DPRD Kota Kendari, LM Rajab Jinik angkat bicara terkait masalah banjir yang masih belum teratasi hingga saat ini.

Rajab menyebut, persoalan banjir tidak bisa dipungkiri masih saja terus terjadi di Kota Kendari, bahkan belum tuntas teratasi.

Dia mengatakan beberapa pemicu banjir di Kota Kendari masih terus terjadi, akibat belum tuntasnya masalah drainase dan bagi-bagi tugas Pemerintah.

“Drainase ini masih jadi masalah sampai saat ini. Beberapa titik keberadaan drainase ini berada di jalur yang bukan kewenangan Pemkot Kendari, melainkan ada di jalur yang wewenangnya Pemprov Sultra. Masalah ini, tidak bisa hanya dititik bebankan pada Pemkot saja, tapi harus ada kolaborasi dengan Pemprov,” kata Rajab Jinik saat dihubungi media ini, Senin, 4 Maret 2024.

Selain itu, Rajab mengungkapkan minimnya APBD Kota Kendari juga jadi faktor penghambat pelaksanaan perbaikan drainase dan masalah penanggulangan lainnya soal banjir.

“Harus ada kolaborasi APBD antara Pemkot Kendari dan Pemprov Sultra. Sebab keberadaan anggaran di Pemkot saat ini hanya Rp 9 miliar saja untuk menyelesaikan soal infrastruktur drainase,” ungkapnya.

Rajab berharap, Pj Gubernur Sultra mau terbuka hatinya ikut bersama mengatasi masalah banjir di Kota Kendari. Sebab, sebagian besar infrastruktur yang ada di dalam wilayah Kota Kendari, terdapat tanggung jawab Pemprov Sultra.

“Ya coba kita lihat saja jalur menuju kantor Gubernur itu langganan banjir, jalan utama yang di MTQ, itu juga wewenang balai dan Pemprov Sultra. Jadi saya berharap Pj Gubernur mau pikirkan soal ini. Masa daerah lain bisa dia bangun, sedangkan Kota Kendari yang jadi ikonnya Sultra tidak bisa bantu atasi,” cetusnya.(sai)

Artikel ini telah dibaca 86 kali

badge-check

Publisher

Baca Lainnya

Kapolda Sultra Terima Penghargaan dari Kementerian ATR/BPN Usai Bongkar Kasus Mafia Tanah

25 November 2024 - 13:58 WITA

La Ode Tariala Resmi Dilantik Sebagai Ketua DPRD Sultra

25 November 2024 - 13:34 WITA

286 WBP Rutan Raha Siap Salurkan Hak Suara di Pilkada 2024

25 November 2024 - 13:16 WITA

Muswil ke-II FIM PII Sultra Sukses Digelar, Para Insinyur Muda Diharap Jadi Pelopor Pembangunan

24 November 2024 - 20:32 WITA

Dituding Terima Upeti dari Perusahaan Tambang, Begini Penjelasan KUPP Lapuko

23 November 2024 - 20:23 WITA

PT Arsa Mega Pratama Nekat Beroperasi Meski Belum Punya Izin Lingkungan

22 November 2024 - 19:16 WITA

Trending di Daerah