Menu

Mode Gelap
Pangkas Korupsi, Pengembangan INA Digital Akan Dipercepat Sosok La Ode Darwin dan Asa Baru untuk Rakyat Muna Barat Berpasangan di Pilgup Sultra, Berikut Profil Lukman Abunawas – La Ode Ida Dosen UHO dan Mahasiswa KKN Tematik Lakukan Pendampingan Optimalisasi Media Pembelajaran Interaktif kepada Guru SMPN 10 Kendari Hugua Beberkan Alasan Dampingi Andi Sumangerukka di Pilgub Sultra

Daerah · 4 Feb 2024 14:10 WITA ·

Pria yang Ditangkap Kasus Pemerkosaan di Bombana Bukan Bendahara PT TMS, Ini Penjelasan Perusahaan


 H (32) pria yang ditangkap kasus pemerkosaan di Bombana. Foto: Istimewa 
Perbesar

H (32) pria yang ditangkap kasus pemerkosaan di Bombana. Foto: Istimewa

PENAFAKTUAL.COM, KENDARI – Management PT Tonia Mitra Sejahtera (TMS), angkat bicara terkait informasi ada seorang pria mengaku sebagai bendahara perusahaan yang ditangkap dalam kasus pemerkosaan di Kabupaten Bombana.

Head of Public Affairs PT TMS Yessy Olivia mengatakan, pria berinisial H yang ditangkap  dan menyebut dirinya sebagai Bendahara di perusahaannya tidak benar. Yessy menegaskan bahwa H tidak memiliki kaitan apapun dengan perusahaan PT TMS.

“H yang dimaksud ini tidak ada kaitan sama sekali dengan perusahaan kami. Info yang saya dapat H adalah Bendahara Kelompok Swadaya Masyarakat,” kata Yessy kepada awak media, Minggu, 4 Februari 22024.

Yessy berharap agar kasus yang sedang ditangani oleh pihak Kepolisian terhadap pelaku berinisial H, tidak dikait-kaitkan dengan perusahaan PT TMS.

“Kami imbau, agar informasi yang belum jelas kebenarannya untuk tidak langsung dijustifikasi dan mengkaitkan kasus pelaku dengan perusahaan. Karena memang perihal ini tidak ada kaitannya sama sekali,” harapnya.

Diberitakan sebelumnya, seorang pria berinisial H ditangkap Polisi karena dugaan kasus pemerkosaan anak di bawah umur di Kecamatan  Kabaena Timur, Kabupaten Bombana.

H sebelumnya sempat disebut-sebut mengaku sebagai Bendahara perusahaan tambang bernama PT TMS yang berada di Kabupaten Bombana.

Namun hal itu dibantah secara tegas oleh management PT TMS yang ternyata tidak memiliki kaitan dengan perusahaan tersebut. Selain  itu, pihak perusahaan juga telah menjelaskan dan mengklarifikasi secara langsung ke pihak Kepolisian terkait status H tersebut bukan Bendahara PT TMS.(hus)

Artikel ini telah dibaca 156 kali

badge-check

Publisher

Baca Lainnya

KUPP Molawe Ditunjuk Jadi Komandan Upacara Harhubnas 2024 di Sultra

9 September 2024 - 20:14 WITA

Gelar Upacara Peringatan Harhubnas 2024, KUPP Kelas I Molawe: Momentum Refleksi

9 September 2024 - 12:56 WITA

Soal Gerbang Toronipa Mulai Rusak, Kabid Bina Marga Irit Bicara

6 September 2024 - 18:27 WITA

Telan Anggaran Rp33 Miliar, Gerbang Kendari-Toronipa Mulai Rusak

5 September 2024 - 18:16 WITA

Antrian Panjang di Sejumlah SPBU Kendari Sebabkan Kemacetan

5 September 2024 - 15:20 WITA

Siswa SMAN 5 Kendari Dibebankan Iuran Komite Rp600 Ribu, Kepsek: Saya Ikut-ikut Saja

4 September 2024 - 18:34 WITA

Trending di Daerah