PENAFAKTUAL.COM – Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Konawe Utara, AKBP Rico Fernanda, memimpin press release pengungkapan kasus tindak pidana selama Operasi Pekat tahun 2025. Press conference tersebut berlangsung di lobi Kantor Mapolres Konawe Utara, Kelurahan Wanggudu, Kecamatan Asera, Kabupaten Konawe Utara, Jumat, 16 Mei 2025.
AKBP Rico Fernanda memaparkan capaian target operasi oleh Satgas Operasi Pekat Anoa Polres Konawe Utara, dengan barang bukti dan 8 orang pelaku yang telah diamankan di Rutan Polres Konawe Utara.
Kasus Narkotika
Satgas Gakkum Operasi Pekat Anoa 2025 mengamankan 2 orang terduga pelaku perempuan berinisial IY alias I (40) dengan barang bukti shabu seberat ±10,12 gram dan lelaki S alias I (32) dengan barang bukti shabu seberat 88,26 gram. Kedua tersangka melanggar Pasal 114 ayat (2) dan Pasal 112 ayat (2) UU RI No. 35 Tahun 2009 tentang Narkotika.
Kasus Senjata Tajam
Satu orang tersangka inisial S (25) dengan tempat kejadian perkara (TKP) Desa Lahimbua, Kecamatan Andowia, melanggar Pasal 2 ayat (1) UU Darurat No. 12 Tahun 1951 tentang Senjata Tajam.
Kasus Perjudian
Lima orang terduga pelaku berinisial AK (52), P (51), US (41), R (35), dan B (33) dengan TKP Desa Puuwangudu, Kecamatan Asera, melanggar Pasal 303 KUHPidana. Barang bukti yang diamankan adalah 1 pasang kartu joker dan uang tunai sebesar Rp. 690.000.
Kasus Minuman Keras
Polres Konawe Utara juga mengamankan barang bukti minuman keras di beberapa tempat di Kecamatan Andowia, yang melanggar Pasal Tipiring terkait minuman keras. Terduga pelaku yang diamankan antara lain lelaki inisial I (19), S (42), perempuan M (38), lelaki AS (45), dan perempuan H (32).
AKBP Rico Fernanda menjelaskan bahwa Polres Konawe Utara akan terus melakukan razia terhadap peredaran minuman keras di wilayah hukum Polres Konawe Utara, karena merupakan awal penyebab terjadinya berbagai tindak pidana.
Kapolres juga menghimbau kepada seluruh masyarakat untuk bersama menjaga lingkungan, menjaga kamtibmas, serta memerangi tindakan premanisme agar wilayah Konawe Utara tetap aman dan kondusif.(red)