PENAFAKTUAL.COM, BAUBAU – Korban yang terjatuh dari longboatnya di perairan Lowu-lowu, Baubau, belum ditemukan. Tim SAR Gabungan masih melakukan operasi pencarian dan pertolongan (SAR) untuk menemukan korban.
Menurut Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (KPP) Kendari, Amiruddin A.S., operasi SAR dilakukan setelah korban dilaporkan hilang oleh keluarganya.
“Korban terjatuh dari longboatnya sekitar pukul 18.30 WITA pada tanggal 16 Maret 2025. Kami langsung melakukan operasi SAR setelah menerima laporan dari keluarga korban,” kata Amiruddin.
Dalam operasi SAR tersebut, Tim SAR Gabungan menggunakan beberapa alat, seperti Rescue Car, RIB Pos SAR Baubau, Speedboat Polair Baubau, Longboat Nelayan, Aquaeye, Palsar Evakuasi, Palsar Medis, dan peralatan komunikasi.
“Kami juga melibatkan beberapa unsur, seperti Staf Ops KPP Kendari, SAR Baubau, Polair Baubau, Pos AL Baubau, PMI Baubau, dan masyarakat sekitar,” tambah Amiruddin.
Sampai saat ini, operasi SAR masih berlangsung dan akan dilanjutkan besok pagi.
“Kami berharap korban dapat ditemukan dengan selamat,” kata Amiruddin.
Data Korban
– Nama: Zamitu
– Jenis Kelamin: Laki-laki
– Umur: 65 tahun
– Alamat: Kelurahan Kolese, Kecamatan Lea-lea, Kota Baubau
Kronologi Kejadian
1. Pukul 18.30 WITA, korban terjatuh dari longboatnya di perairan Lowu-lowu, Baubau.
2. Pukul 20.00 WITA, keluarga korban melaporkan kejadian tersebut ke Kantor Pencarian dan Pertolongan (KPP) Kendari.
3. Pukul 21.00 WITA, Tim SAR Gabungan melakukan operasi SAR.
4. Pukul 11.50 WITA, Tim SAR Gabungan tiba di lokasi kejadian dan melakukan penyisiran.
5. Pukul 17.00 WITA, operasi SAR dihentikan sementara dan akan dilanjutkan besok pagi.(rel)