Menu

Mode Gelap
Tiga Napi Korupsi di Sultra Dapat Asimilasi dari Pihak Ketiga, Salah Satunya Keponakan Gubernur Dari Kebun ke Gerbang Masa Depan: Menghadapi Cemohan dan Mencapai Impian Ridwan Bae: PT SCM dan Perkebunan Sawit Penyebab Banjir di Jalur Trans Sulawesi Korban Tenggelam di Pantai Nambo Ditemukan Meninggal Dunia Pembentukan Kaswara: Langkah Awal Kolaborasi Alumni SMP Waara

Daerah · 23 Apr 2025 23:21 WITA ·

Lansia 74 Tahun Hilang di Kebun, Tim SAR Baubau Dikerahkan


 Tim Rescue Pos SAR Baubau diberangkatkan menuju lokasi kejadian. Foto: Istimewa Perbesar

Tim Rescue Pos SAR Baubau diberangkatkan menuju lokasi kejadian. Foto: Istimewa

PENAFAKTUAL.COM – Pada pukul 21.30 WITA, Comm Centre KPP Kendari menerima laporan dari Bapak Amiruddin, keluarga korban, bahwa seorang wanita lansia berusia 74 tahun, Wa Soeladi, diduga hilang di kebun Desa Kumbewaha, Kecamatan Siotapina, Kabupaten Buton.

Berdasarkan laporan tersebut, Tim Rescue Pos SAR Baubau diberangkatkan menuju lokasi kejadian pada pukul 21.40 WITA untuk memberikan bantuan SAR. Jarak tempuh lokasi kejadian dengan Pos SAR Baubau sekitar 100 km, dengan cuaca berawan.

“Korban adalah Wa Soeladi, seorang perempuan berusia 74 tahun, warga Kecamatan Pasarwajo”, kata Kepala KKP Kendari, Amiruddin AS.

Unsur-unsur yang terlibat dalam operasi pencarian antara lain Staf Ops KPP Kendari, Pos SAR Baubau, Polsek Sampoabalo, aparat desa setempat, masyarakat sekitar, dan keluarga korban.

Alat dan peralatan yang digunakan dalam operasi pencarian antara lain rescue car, peralatan medis, peralatan evakuasi, peralatan komunikasi, dan peralatan pendukung keselamatan lainnya.

Kronologis kejadian bermula pada hari Sabtu, 12 April 2025, ketika korban bersama suaminya pergi ke kebun. Pada tanggal 23 April 2025, sekitar pukul 06.30 WITA, pasangan tersebut pergi ke Desa Sumber Sari untuk membeli beras. Namun, ketika suami korban berjalan duluan menuju kebun, korban menyusul kemudian. Hingga pukul 10.00 WITA, korban belum juga tiba di kebun, sehingga suami korban memutuskan untuk kembali mencari korban. Namun, korban tidak ditemukan.

Suami korban kemudian memberitahu anaknya, Amiruddin, untuk melakukan pencarian bersama masyarakat sekitar. Hingga pukul 18.00 WITA, korban belum ditemukan. Perkembangan selanjutnya akan disampaikan kemudian.(red)

Artikel ini telah dibaca 90 kali

badge-check

Publisher

Baca Lainnya

Jelang Penilaian Adipura, Pemerintah Desa Banggai Gencar Bersih-bersih Sampah

5 November 2025 - 12:05 WITA

Tes Urine Perangkat Desa Banggai: Langkah Proaktif Membangun Desa Bebas Narkoba

3 November 2025 - 14:04 WITA

Klarifikasi BPN Kendari: Isu Kegagalan Konstatering Tapak Kuda Hanya Salah Tafsir!

31 Oktober 2025 - 10:21 WITA

Konstatering Lahan Segitiga Tapak Kuda Berjalan Lancar dan Kondusif

31 Oktober 2025 - 09:58 WITA

DPRD Sultra Tegas, PT ST Nikel Resources Nekat Langgar Aturan: Hauling Ilegal Terus Berlanjut

31 Oktober 2025 - 09:40 WITA

Konstatering Lahan Tapak Kuda: Pihak Kopperson dan Warga Nyaris Bentrokan

31 Oktober 2025 - 08:59 WITA

Trending di Daerah