Menu

Mode Gelap
Menebak Arah Kasus Supriyani Tepis Isu Amplop Kepala Desa, Ketua APDESI Sultra Bentuk Satgas Anti Money Politik Oknum TNI AL di Kendari Diduga Hamili Kekasihnya, Korban Minta Keadilan! Diduga Lakukan Pengrusakan dan Penyerobotan, Warga Desa Tapuhaka Dipolisikan Truck Pengangkut Ore Nikel Milik PT Karyatama Konawe Utara Terbalik

Hukrim · 7 Agu 2024 14:03 WITA ·

Diduga Jual BBM Subsidi, PT Dua Putra Sulawesi Dilaporkan ke Polda Sultra


 Diduga Jual BBM Subsidi, PT Dua Putra Sulawesi Dilaporkan ke Polda Sultra Perbesar

PENAFAKTUAL.COM, KENDARI – Forum Gerakan Mahasiswa Sulawesi Tenggara (Forgema Sultra), melaporkan PT Dua Putra Sulawesi (DPS) di Polda Sultra, Rabu, 7 Agustus 2024.

Koordinator Forgema Sultra Abdul Rahman mengatakan, materi laporan tersebut terkait dugaan praktek penimbunan dan jual beli Bahan Bakar Minyak (BBM), Subsidi jenis solar secara ilegal, di Desa Nii Tanasa, Kecamatan Lalonggasumeeto, Kabupaten Konawe.

“PT Dua Putra Sulawesi ini, kami duga sebagai fasilitator pengadaan bongkar dan jual beli solar secara Ilegal yang terjadi di Dermaga Desa Nii Tanasa,” katanya kepada media ini.

Selain melaporkan PT Dua Putra Sulawesi pihaknya juga melaporkan Kapolsek Longasumeeto, Kapos Marnit Polairud Konawe, karena diduga membiarkan dugaan praktek kejahatan jual beli BBM Subsidi di wilayah Dermaga Nii Tanasa.

“Selain pimpinan PT Dua Putra Sulawesi. Kami juga melaporkan Kapolsek Lalonggasumeeto, Kapos Marnit Polairud Konawe, karena kami duga ada pembiaran dan kelalaian kedua APH tersebut sehinggga terjadi praktek kejahatan pelanggaran hukum dalam jual beli solar subsidi di wilayah Dermaga Desa Nii tanasa,” ungkapnya.

Rahman mengungkapkan praktek jual beli BBM ini diduga ada keterlibatan oknum kepolisian di wilayah Polsek Lalonggsumeeto.

“Kami menduga dugaan praktek jual beli solar di Dermaga Desa Nii Tanasa ini ada keterlibatan Kapolsek maupun Kapos Marnit Polairud Konawe,” duganya.

Untuk itu, pihaknya meminta Polda Sultra agar segera memanggil dan memeriksa pihak-pihak yang diduga sengaja membiarkan terjadinya praktek jual BBM di Dermaga Nii Tanasa itu.

“Kami meminta dan berharap agar Ditkrimsus Polda Sultra segera memanggil dan memeriksa oknum-oknum yang kami duga terlibat dan membiarkan praktek jual beli BBM di Dermaga Desa Nii Tanasa Kabupaten Konawe,” tutupnya.

Hingga berita ini ditayangkan, awak media masih berupaya melakukan konfirmasi dengan pihak PT Dua Putra Sulawesi, Kapolsek Longasumeeto maupun Kapos Marnit Polairud Konawe.(hsn)

Artikel ini telah dibaca 211 kali

badge-check

Publisher

Baca Lainnya

Ambulance Gratis ASR Berikan Pelayanan Terbaik dan Profesional

23 November 2024 - 16:36 WITA

Polda Sultra Tangkap DPO Kasus Fidusia di Bangka Belitung Setelah 3 Bulan Kabur

21 November 2024 - 15:23 WITA

Mediasi Gagal, Kasus Dugaan Pencabulan di SDN 96 Kendari Berlanjut ke Polisi

20 November 2024 - 20:52 WITA

Orang Tua Korban dan Guru Supriyani Sepakat Berdamai

5 November 2024 - 16:08 WITA

Soal Kasus supriyani, KIP Sultra Minta Hakim Berlaku Adil-Tanpa Tekanan Publik

1 November 2024 - 10:45 WITA

Soal Kasus Supriyani, Majelis Hakim Diminta Tidak Terpengaruh Tekanan Publik

30 Oktober 2024 - 21:20 WITA

Trending di Hukrim