Menu

Mode Gelap
Pembentukan Kaswara: Langkah Awal Kolaborasi Alumni SMP Waara Bupati Bombana Burhanuddin Lantik Sunandar A Rahim sebagai Pj Sekda Tujuh Kapolres di Sulawesi Tenggara Berganti Parah! Masyarakat Ungkap Dugaan Pungli ASDP Lagasa hingga Jutaan Rupiah Parah! Aktivitas Tambang PT Timah Diduga Cemari Laut di Kabaena

Hukrim · 4 Sep 2024 00:13 WITA ·

Bejat! Seorang Guru SD di Kendari Diduga Cabuli Belasan Murid


 Ilustrasi pencabulan. sumber: pojoksatu.id Perbesar

Ilustrasi pencabulan. sumber: pojoksatu.id

PENAFAKTUAL.COM KENDARI – Seorang guru seni di Kota Kendari berinisial S (55) diamankan oleh pihak kepolisian setelah diduga melakukan tindakan asusila terhadap belasan siswi di salah satu sekolah dasar (SD) di Kendari.

Penangkapan ini dilakukan oleh Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polresta Kendari pada Selasa, 3 September 2024.

Saat dikonfirmasi, Kasat Reskrim Polresta Kendari, AKP Nirwan Fakaubun membenarkan penangkapan terhadap seorang guru seni tersebut.

“Benar, pelaku inisial S adalah seorang guru seni di salah satu SD di Kendari. Saat ini sudah kami amankan,” ungkapnya.

Kata AKP Nirwan, pelaku saat ini berada di Mako Polresta Kendari untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut.

Hasil interogasi sementara menunjukkan bahwa terdapat 11 siswi yang menjadi korban pencabulan oleh S. Namun, hingga kini baru lima korban yang melaporkan kejadian tersebut kepada pihak berwajib.

“Pengakuan pelaku, jumlah korbannya ada 11 orang, tetapi yang baru melapor sebanyak lima orang,” ujarnya.

Hingga berita ini terbitkan, motif dan modus operandi pelaku dalam melakukan pencabulan terhadap belasan siswi SD tersebut masih belum terungkap secara pasti.

Saat ini, penyidik dari Unit Pelayanan Perempuan dan Anak (PPA) Polresta Kendari masih melakukan penyelidikan dan pengembangan lebih lanjut untuk mengungkap seluruh aspek dari kasus ini.

Kasus ini menambah deretan kejahatan seksual yang melibatkan anak-anak sebagai korban di Indonesia, sekaligus menjadi peringatan keras bagi seluruh elemen masyarakat untuk lebih memperhatikan keamanan dan kesejahteraan anak-anak, khususnya di lingkungan sekolah.(rok)

Artikel ini telah dibaca 255 kali

badge-check

Publisher

Baca Lainnya

Amarah Mabuk Kameko, 3 Warga Muna Barat Jadi Korban

6 April 2025 - 17:52 WITA

Insiden Penganiayaan di Polsek Tiworo Tengah, Kapolda dan Danrem Turun Tangan

1 April 2025 - 22:14 WITA

Insiden Penganiayaan di Polsek Tiworo Tengah: Dua Oknum TNI Diamankan POM

1 April 2025 - 19:34 WITA

Polres Muna Amankan 9 Pemuda yang Diduga Terlibat dalam Pengeroyokan 3 Anggota Polri

31 Maret 2025 - 16:11 WITA

Idul Fitri di Kabaena Timur: Ratusan Warga Bersatu dalam Ibadah

31 Maret 2025 - 14:28 WITA

Polres Muna Ungkap Kronologi Pengeroyokan Anggota Polri yang Melibatkan Oknum TNI

31 Maret 2025 - 13:50 WITA

Trending di Hukrim