Menu

Mode Gelap
Tiga Napi Korupsi di Sultra Dapat Asimilasi dari Pihak Ketiga, Salah Satunya Keponakan Gubernur Dari Kebun ke Gerbang Masa Depan: Menghadapi Cemohan dan Mencapai Impian Ridwan Bae: PT SCM dan Perkebunan Sawit Penyebab Banjir di Jalur Trans Sulawesi Korban Tenggelam di Pantai Nambo Ditemukan Meninggal Dunia Pembentukan Kaswara: Langkah Awal Kolaborasi Alumni SMP Waara

Hukrim · 30 Des 2024 23:11 WITA ·

Tindak Kejahatan di Kendari Dominasi Pengeroyokan dan Penganiayaan


 Kapolresta Kendari, Kombes Pol Aris Tri Yunarko memimpin press release akhir tahun Polresta Kendari, Senin, 30 Desember 2024. Foto: Penafaktual.com Perbesar

Kapolresta Kendari, Kombes Pol Aris Tri Yunarko memimpin press release akhir tahun Polresta Kendari, Senin, 30 Desember 2024. Foto: Penafaktual.com

PENAFAKTUAL.COM, KENDARI – Sepanjang tahun 2024 kasus pengeroyokan dan penganiayaan mendominasi tindak pidana di Kota Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra).

Hal ini disampaikan Kapolresta Kendari, Kombes Pol Aris Tri Yunarko dalam press release akhir tahun Polresta Kendari, Senin, 30 Desember 2024.

Ia menyampaikan bahwa, selama tahun 2024, jumlah kasus penganiayaan di Kota Kendari sebanyak 323 kasus, naik 93 kasus dibanding tahun 2023. Sementara untuk kasus pengeroyokan di Kota Kendari sebanyak 124 kasus.

“Jumlah ini juga meningkat dibanding tahun 2023 lalu. Di mana kasus pengeroyokan yang diterima saatitusebanyak 86 kasus, ” Bebernya.

Kombes Pol Aris Tri Yunarko mengatakan tindak pidana pengeroyokan dan penganiayaan menjadubkasus yang paling banyak ditangani salah satu penyebabnya yaitu masyarakat yang masih suka mengonsumsi minuman keras.

Sehingga, kedepannya ia berharap hal tersebut kedepannya bisa menjadi perhatian bersama. Bahkan, pihaknya akan mengusulkan kepada Pemerintah Kota (Pemkot) Kendari agar meninjau izin peredaran miras di Kota Kendari.

“Ini harus menjadi perhatian kita bersama, salah satunya bagaimana peredaran miras di Kota Kendari memicu terjadinya tindak pidana,” Pungkasnya.(red)

Artikel ini telah dibaca 48 kali

badge-check

Publisher

Baca Lainnya

Pengantar Galon di Kendari Ditebas Parang, Polisi Buru Pelaku

8 Juni 2025 - 11:42 WITA

PT Marketindo Selaras Laporkan Tiga Warga Lamoen atas Dugaan Penganiayaan Karyawan

8 Juni 2025 - 11:16 WITA

Tragis, Pemuda di Kolaka Utara Akhiri Hidup di Toilet Kantor Polisi

8 Juni 2025 - 11:00 WITA

Konflik Lahan Sawit Memanas: Petani di Konawe Selatan Diduga Dibacok Karyawan

7 Juni 2025 - 19:44 WITA

Dugaan Penipuan Haji Plus di Muna: Pensiunan PNS Kehilangan Rp160 Juta

7 Juni 2025 - 12:38 WITA

Ketegangan di Desa Bungkolo, Oknum Kades Dilaporkan Atas Dugaan Pemukulan

6 Juni 2025 - 05:38 WITA

Trending di Hukrim