Menu

Mode Gelap
Menebak Arah Kasus Supriyani Tepis Isu Amplop Kepala Desa, Ketua APDESI Sultra Bentuk Satgas Anti Money Politik Oknum TNI AL di Kendari Diduga Hamili Kekasihnya, Korban Minta Keadilan! Diduga Lakukan Pengrusakan dan Penyerobotan, Warga Desa Tapuhaka Dipolisikan Truck Pengangkut Ore Nikel Milik PT Karyatama Konawe Utara Terbalik

Hukrim · 4 Okt 2024 15:19 WITA ·

Kasus Dugaan Korupsi RSUD Bombana, Kejati Sultra Minta Penambahan Tersangka


 Kantor Kejaksaan Tinggi Sulawesi Tenggara. Foto: Penafaktual.com Perbesar

Kantor Kejaksaan Tinggi Sulawesi Tenggara. Foto: Penafaktual.com

PENAFAKTUAL.COM, KENDARI – Penyelidikan dugaan korupsi pembangunan gedung VIP Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Bombana terus berlanjut. Terbaru Kejaksaan Tinggi (Kejati) Sulawesi Tenggara (Sultra) mendorong peningkatan jumlah tersangka dalam kasus ini.

Kasubdit III Ditreskrimsus Polda Sultra, AKBP Rico Fernanda, mengonfirmasi permintaan tersebut.

“Jaksa dari Kejati Sultra telah mengajukan permintaan agar jumlah tersangka dalam kasus ini diperbanyak,” ujarnya melalui pesan WhatsApp, Jumat, 4 Oktober 2024.

Langkah ini bertujuan agar seluruh pihak yang terlibat dalam dugaan tindak pidana korupsi dapat diproses secara hukum. Saat ini, tiga tersangka telah ditetapkan, termasuk kontraktor dan Pejabat Pembuat Komitmen (PPK).

Dengan adanya desakan penambahan tersangka, diharapkan penyelidikan akan berjalan lebih dalam untuk mengungkap keterlibatan lebih banyak pihak dalam kasus ini, demi menuntaskan permasalahan hukum yang terjadi pada proyek tersebut.

Untuk diketahui dalam proses panjang di Polda Sultra, penyidik sudah melakukan pemeriksaan terhadap banyak saksi, salah satu diantaranya ialah mantan Bupati Bombana Inisial T.

Artikel ini telah dibaca 259 kali

badge-check

Publisher

Baca Lainnya

Polda Sultra Tangkap DPO Kasus Fidusia di Bangka Belitung Setelah 3 Bulan Kabur

21 November 2024 - 15:23 WITA

Mediasi Gagal, Kasus Dugaan Pencabulan di SDN 96 Kendari Berlanjut ke Polisi

20 November 2024 - 20:52 WITA

Orang Tua Korban dan Guru Supriyani Sepakat Berdamai

5 November 2024 - 16:08 WITA

Soal Kasus supriyani, KIP Sultra Minta Hakim Berlaku Adil-Tanpa Tekanan Publik

1 November 2024 - 10:45 WITA

Soal Kasus Supriyani, Majelis Hakim Diminta Tidak Terpengaruh Tekanan Publik

30 Oktober 2024 - 21:20 WITA

Tim Forensik Selidiki Penyebab Pecahnya Kaca Mobil Camat Baito

29 Oktober 2024 - 18:52 WITA

Trending di Hukrim