Menu

Mode Gelap
Menebak Arah Kasus Supriyani Tepis Isu Amplop Kepala Desa, Ketua APDESI Sultra Bentuk Satgas Anti Money Politik Oknum TNI AL di Kendari Diduga Hamili Kekasihnya, Korban Minta Keadilan! Diduga Lakukan Pengrusakan dan Penyerobotan, Warga Desa Tapuhaka Dipolisikan Truck Pengangkut Ore Nikel Milik PT Karyatama Konawe Utara Terbalik

Nasional · 8 Feb 2023 21:28 WITA ·

Presiden Jokowi Minta TNI-Polri Tindak Eskpor dan Tambang Ilegal


 Presiden Joko Widodo. Sumber: setkab.go.id Perbesar

Presiden Joko Widodo. Sumber: setkab.go.id

PENAFAKTUAL.COM, JAKARTA – Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta aparat TNI-Polri untuk segera menindak ekspor ilegal dan aktivitas pertambangan ilegal.

Hal itu disampaikan presiden Jokowi saat seusai memberikan pengarahan di Rapat Pimpinan TNI 2023 di Hotel Sultan, Jakarta, Rabu, 8 Februari 2023.

Menurut Presiden Jokowi, jika ekspor ilegal maupun tambang ilegal ini masih terus berjalan, maka proses hilirisasi dan industrialisasi dipastikan menjadi terganggu

“Kalau yang namanya ekspor ilegal masih berjalan, yang namanya tambang ilegal masih berjalan, ya proses hilirisasi, proses industrialisasi itu menjadi terganggu, dan tugas TNI-Polri ada di situ,” kata Jokowi Widodo.

Jokowi mengatakan ekspor ilegal berdampak terhadap penerimaan negara yang berkurang. Menurut Jokowi, aparat sudah tahu tugas yang harus dilakukan terkait ekspor ilegal tersebut.

Dalam Rapim TNI-Polri ini, Jokowi lebih banyak menyampaikan arahan terkait sektor ekonomi. Jokowi meminta TNI-Polri mengawal proses industrialisasi dan menjaga investasi di Daerah agar bisa berjalan kondusif jangan ada gangguan dari pihak mana pun.

“Secara garis besar itu tapi karena temanya yang dipilih TNI-Polri berkaitan dengan produktivitas dengan transformasi ekonomi, saya lebih banyak menyampaikan mengenai pentingnya hilirisasi, yang memberi nilai tambah bagi negara”, papar Presiden RI 2 periode itu.

“Dan tugas TNI dan Polri adalah menjaga agar yang namanya industrialisasi dan hilirisasi berjalan dengan baik dilapangan tidak terjadi gangguan-gangguan,” imbuhnya.

Selain itu ia berpesan kepada TNI Polri agar tidak terlibat politik praktis apalagi ditahan 2023 ini memasuki tahun politik.

“Ditahun Politik 2023 ini supaya TNI-Polri tidak terlibat dalam Politik Praktis”, tukasnya.(rls)

Artikel ini telah dibaca 8 kali

badge-check

Publisher

Baca Lainnya

Wujudkan Ketahanan Pangan Nasional, APDESI Sultra Dukung MoU Kementerian Pertanian dan Pemerintah Desa

6 November 2024 - 20:37 WITA

KPAI Kunjungi SDN 4 Baito Pastikan Hak Pendidikan Anak Korban Dugaan Penganiayaan Terjamin

26 Oktober 2024 - 10:24 WITA

Soal Dugaan Penganiyaan Anak oleh Oknum Guru di Konsel, Ini Lima Kesimpulan KPAI

26 Oktober 2024 - 00:07 WITA

Respon Kasus Supriyani, KPAI Tegaskan Hak-hak Anak Harus Diprioritaskan

25 Oktober 2024 - 17:00 WITA

Dirjen HAM: Kesehatan Mental Adalah Hak Asasi, Bukan Sekadar Isu Medis

14 Oktober 2024 - 19:33 WITA

Ridwan Bae Ingin Lanjutkan Proyek Strategis di Sultra

2 Oktober 2024 - 11:46 WITA

Trending di Nasional