Menu

Mode Gelap
Tiga Napi Korupsi di Sultra Dapat Asimilasi dari Pihak Ketiga, Salah Satunya Keponakan Gubernur Dari Kebun ke Gerbang Masa Depan: Menghadapi Cemohan dan Mencapai Impian Ridwan Bae: PT SCM dan Perkebunan Sawit Penyebab Banjir di Jalur Trans Sulawesi Korban Tenggelam di Pantai Nambo Ditemukan Meninggal Dunia Pembentukan Kaswara: Langkah Awal Kolaborasi Alumni SMP Waara

Daerah · 5 Jul 2024 14:24 WITA ·

Pj Bupati Dinilai Tidak Mampu Membangun Muna Barat


 Didin Alkindi menggunakan switer biru muda. Foto: Istimewa Perbesar

Didin Alkindi menggunakan switer biru muda. Foto: Istimewa

MUNA BARAT – Pengamat politik muda Didin Alkindi, menyuarakan kekecewaannya terhadap kinerja penjabat bupati Muna Barat yang dianggap tidak mampu mengembangkan pembangunan di wilayahnya.

Kritik ini mencuat setelah masa kepemimpinan PJ Bupati Muna Barat selama 6 bulan tak meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan mengalami stagnasi dalam segi pembangunan.

Menurutnya, ketidakmampuan penjabat bupati dalam mengelola anggaran dan sumber daya daerah menjadi salah satu faktor utama yang menghambat pembangunan.

“Kami melihat adanya ketidakmampuan dalam perencanaan dan eksekusi program pembangunan. Banyak program yang membangun di kepemimpinan sebelumnya tapi hari ini kita tidak melihat pembangunan yang berkelanjutan oleh Pj Bupati Muna Barat sekarang ini”, ujar Pengamat Politik Muda Didin Alkindi.

Tidak hanya itu Alkindi juga menyoroti program Pj Bupati seblumnya tidak dilanjutkan oleh Pj La Ode Butolo, sebab program tersebut sangat besar manfaat bagi masyarakat Mubar.

“Program pemberian BBM bersubsidi untuk para sopir mobil dan ojek per triwulan tidak ada lagi rimbanya, pemberian dana insentif kepada guru guru ngaji dan non ASN seakan hilang ditelan bumi. Tidak hanya sampai di situ pemberian dana tambahan perdesa 100 juta, program beasiswa bagi mahasiswa berprestasi tak kunjung muncul, tambahan insentif bagi RT, RW dan kader posyandu juga ikut blur di zaman kepemimpinan PJ Bupati Muna Barat yang sekarang”, bebernya.

La Ode Butolo begitu menggebu-gebu diawal pelantikannya selalu menggaungkan dirinya sebagai putra daerah yang akan mengembalikan marwah Muna Barat.

“Jika putra daerah mana kinerjamu yang mulia PJ Bupati Muna Barat? Marwah semacam apa yang akan dikembalikan oleh PJ Bupati Muna Barat ini,” ungkapnya.

Didin Alkindi mendesak agar pemerintah pusat segera melakukan evaluasi, dan jika diperlukan, mengganti penjabat bupati dengan sosok yang lebih kompeten dan berkomitmen untuk memajukan daerah. Sebab banyaknya problem sosial kemasyarakatan yang terjadi di Muna Barat justru kita diperhadapkan dengan sikap pemimpin yang diam.

“Ini akan menjadi tugas utama generasi untuk membedah persoalan yang terjadi, dan tentu hal ini akan kami sampaikan di Kemendagri Secara lansung”, tutup Alkindi.(Zul)

Artikel ini telah dibaca 427 kali

badge-check

Publisher

Baca Lainnya

Tambang Nikel PT Ifishdeco: Dampak Lingkungan yang Mengkhawatirkan

10 Juli 2025 - 18:11 WITA

Lurah Dongkala Klarifikasi Isu Soal Dana CSR PT TMS

10 Juli 2025 - 16:44 WITA

PT Tristaco Bantah Tuduhan Tambang Ilegal, Tegaskan Taat Hukum

9 Juli 2025 - 19:40 WITA

Kuasa Hukum PT MMP: Tuduhan FMS Tidak Berdasar dan Bernuansa Politis

9 Juli 2025 - 18:59 WITA

Camat Kabaena Timur Tegas Membantah Soal Dugaan Kongkalingkong Dana CSR PT TMS

9 Juli 2025 - 16:06 WITA

Karyawan PT Marketindo Selaras Diduga Aniaya Warga Desa Puao

8 Juli 2025 - 23:19 WITA

Trending di Daerah