PENAFAKTUAL.COM – Aktivitas pertambangan emas ilegal di Desa Wumbubangka, Kecamatan Rarowatu Utara, Kabupaten Bombana, Sulawesi Tenggara, terus berlanjut meskipun telah dilakukan penindakan.
Menurut Kordinator Forum Masyarakat Peduli Bombana (FMPB), Haslin Hatta Yahya, penambangan emas ilegal di wilayah tersebut masih terus berlangsung bahkan secara terang-terangan tanpa rasa takut.
Dalam pantauan lapangan, ditemukan sejumlah alat berat jenis excavator yang digunakan untuk melakukan aktivitas pertambangan ilegal di wilayah Desa Wumbubangka.
“Jika kita mengunjungi Desa Wumbubangka, khususnya di Dusun 3 SP 9 dan wilayah Eks SP 6, kita dapat melihat langsung penambangan emas ilegal menggunakan alat berat jenis excavator,” ungkap Haslin pada Jumat (9/5/2025).
FMPB telah mengumpulkan bukti-bukti berupa dokumentasi lapangan, video aktivitas penambangan, dan sejumlah nama yang diduga sebagai pelaku pengeruk hasil kekayaan alam tanpa izin.
“Mulai dari hari Kamis, kami telah mengumpulkan barang bukti foto dan video, termasuk nama-nama para penambang ilegal,” kata Haslin.
Dalam waktu dekat, FMPB berencana untuk mengadukan langsung maraknya aktivitas pertambangan ilegal ini ke Polres Bombana. “Rencananya Senin, kami akan melakukan pengaduan langsung di Polres Bombana,” tegas Haslin.
Langkah ini dilakukan untuk mencegah kerusakan lingkungan yang semakin parah akibat ulah para pelaku penambang ilegal. “Aparat Penegak Hukum harus memberikan efek jerah terhadap para penambang ilegal,” pungkas Haslin.(red)