PENAFAKTUAL.COM – Bupati Bombana, Burhanuddin, menyoroti kinerja Kepala SMPN 18 Bombana terkait kebersihan lingkungan sekolah. Dalam kunjungan kerjanya di Kecamatan Kabaena Utara, Burhanuddin melihat langsung kondisi sekolah yang kotor dan kumuh, terutama fasilitas WC yang memprihatinkan.
“Bagaimana caranya kau bisa hidup seperti begitu, kalau mau didik anak-anak jadi orang bersih kemudian tempatnya tidak bersih. Bagaimana anak-anak mau tumbuh jadi orang bersih jika sekolahnya jorok?” ungkap Burhanuddin.
Kepala Sekolah SMPN 18 Bombana, Firdaus Salam, menjelaskan bahwa WC dan kamar mandi sekolah rusak akibat ulah siswa yang suka mendorong-dorong sehingga rusak. Namun, Burhanuddin menegaskan bahwa kepala sekolah tidak bisa menggunakan alasan itu untuk melepaskan tanggung jawab.
“Sebagai pendidik, kamu tidak hanya mengajar, tapi juga menciptakan lingkungan pendidikan yang baik. Karakter bersih dan rapi harus dimulai dari sekolah,” tegas Burhanuddin.
Burhanuddin juga menginstruksikan Firdaus Salam untuk memanfaatkan halaman sekolah untuk menanam bunga dan memperbanyak pot tanaman sebagai bagian dari hidup bersih di lingkungan sekolah.
“Sekolah ini luas, tanami bunga, percantik halaman supaya terlihat estetik di lingkungan sekolah supaya dapat menumbuhkan semangat belajarnya anak-anak”, imbuhnya.
Tak hanya itu, Burhanuddin juga menegaskan akan melakukan evaluasi terhadap kinerja kepala sekolah dengan memberikan waktu 1 bulan, apabila tidak ada perubahan signifikan maka akan segera diganti.
“Saya kasih kau 1 bulan, kalau tidak bersih saya ganti kau”, tegas Burhanuddin dalam video viral bersurai 3 menit 9 detik.
“Sekolah ada anggaran atau tidak, kalau tidak ada bilang, biar pemda yang memperbaiki, saya tidak toleransi WC sekolah kotor. Gimana siswa akan belajar nyaman kalau fasilitasnya saja seperti itu”, tambahnya.
Pemerintah Daerah Bombana akan terus meningkatkan pengawasan dan pendampingan terhadap pengelolaan sekolah di seluruh wilayah Kabupaten Bombana untuk meningkatkan kualitas pendidikan, tidak hanya dari sektor akademik, tapi juga dari sektor lingkungan sekolah yang bersih.
Burhanuddin berharap bahwa dengan adanya pengawasan dan pendampingan yang lebih ketat, sekolah-sekolah di Kabupaten Bombana dapat menjadi contoh lingkungan yang bersih dan rapi, sehingga anak-anak dapat tumbuh menjadi orang yang bersih dan berkarakter.
“Kita harus memastikan bahwa sekolah-sekolah di Kabupaten Bombana menjadi tempat yang nyaman dan bersih untuk belajar,” kata Burhanuddin.
Dengan demikian, Burhanuddin berharap bahwa kinerja kepala sekolah dan guru-guru dapat ditingkatkan, sehingga kualitas pendidikan di Kabupaten Bombana dapat meningkat secara signifikan.(fan)