PENAFAKTUAL.COM, KENDARI – Lembaga survei nasional, Indikator yang dipimpin Burhanuddin Muhtadi sebagai Direktur Eksekutif, telah selesai melakukan riset opini publik jelang Pemilihan Wali (Pilwali) Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra) 2024.
Lembaga survei Indikator belum secara resmi mengeluarkan rilisnya, mengenai hasil survei yang dilaksanakan 3-11 Mei 2024. Meski begitu, ada bocoran slide survei yang sedang diperbincangkan di media sosial (Medsos).
Slide bocoran survei yang diterima awak media ini, menempatkan Bakal Calon (Balon) Wali Kota Kendari, Aksan Jaya Putra (AJP) diposisi teratas dengan unggul 15 persen dari kandidat lainnya.
AJP yang diprediksi sejumlah pihak bakal memenangkan Pilwali Kota Kendari 2024 ini, mencatat elektabilitas di angka 35,8 persen, disusul Siska Karina Imran (SKI) 19,1 persen dan posisi ketiga Giona Satya Nur Alam 18,2 persen.
Bocoran ini, menurut pengamat politik, Andi Taufiq Aris (ATA), bukan sesuatu yang mengejutkan. Keunggulan AJP memang sudah banyak diprediksi sejumlah kalangan.
“Salah satu variabel utama AJP bisa mendominasi dalam elektabilitas karena dinilai sebagai salah satu kandidat yang paling siap. Baik soal ketersediaan dukungan partai, sampai kesiapan finansial,” ujar Direktur Mitra Demokrasi Indonesia itu, Rabu, 15 Mei 2024.
Taufik menyebut, belakangan ini, AJP memang salah satu kandidat yang sudah mengantongi surat tugas Balon Wali Kota Kendari dari Partai Golkar. Ini melahirkan persepsi publik AJP akan maju.
Apalagi lanjut dia, AJP menjadi satu-satunya yang direkomendasikan oleh DPD II Golkar Kota Kendari ke Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Golkar.
Belum lagi, AJP yang juga Ketua Fraksi Golkar DPRD Sultra periode 2019-2024, kembali terpilih di Pemilihan Legislatif (Pileg) 14 Februari 2024 untuk Daerah Pemilihan (Dapil) 1 meliputi Kota Kendari, dengan tren perolehan suara meningkat positif. Ketua MKGR Sultra itu juga sukses menjadi motor penyangga optimalnya perolehan suara Golkar bukan hanya di level provinsi, tapi juga Kota Kendari.
Golkar Kendari berhasil meraih kursi Ketua DPRD dengan torehan enam kursi. Raihan ini menggembirakan mengingat Golkar Kendari membutuhkan hanya satu kursi tambahan untuk bisa mengusung calon wali kota di Kendari.
“Posisi unggul dalam survei ini diyakini akan semakin meyakinkan DPP Golkar bahwa AJP yang paling bersyarat merengkuh rekomendasi calon Wali Kota dari partai pemenang di Kota Kendari itu. Kalau DPP objektif, tidak ada selain AJP,” tukas Taufiq.
Ia menambahkan, dirinya tidak menampik secara personal, AJP dianggap sebagai sosok prestisius dan bisa membawa Kota Kendari lebih baik ke depan. Dimana, secara individual, AJP juga menjadi sosok yang banyak dibicarakan karena catatan-catatan prestasi personalnya, diantaranya penganugerahan The Best Leadership dari Indonesia Magazine Achievement tahun 2022 silam.(hus)