Menu ✖

Mode Gelap

Daerah · 17 Feb 2025 12:44 WITA · kurang dari 1 menit

Pimpin Upacara HKN, Ini Pesan Kapolres Konawe Utara AKBP Rico Fernanda


 Kapolres Konawe Utara (Konut), AKBP Rico Fernanda memimpin upacara HKN di Lapangan apel Mapolres Konut. Foto: Istimewa
Perbesar

Kapolres Konawe Utara (Konut), AKBP Rico Fernanda memimpin upacara HKN di Lapangan apel Mapolres Konut. Foto: Istimewa

PENAFAKTUAL.COM, KONUT — Hari Kesadaran Nasional (HKN) merupakan momen untuk merefleksikan semangat persatuan dan kesatuan dalam Sumpah Pemuda. HKN diperingati pada tanggal 17 setiap bulan dalam bentuk upacara bendera.

Kapolres Konawe Utara (Konut), AKBP Rico Fernanda memimpin langsung upacara HKN yang digelar di Lapangan apel Mapolres Konut, Senin, 17 Februari 2025.

Upacara bendera peringatan HKN 2025 ini bertujuan mengenang perjuangan para Pahlawan Nasional, meningkatkan rasa nasionalisme dan Kesadaran warga Negara

Selaku pelaksana upacara bendera Hari Kesadaran Nasional oleh Personel Satuan Lalu lintas (sat lantas) Polres Konawe Utara dipimpin Kasat Iptu Aldiansyah As’ad, S.H., M.H selaku perwira upacara dan Komandan upacara Ipda Rachmad Giri Raharja, S.Tr.K

Kepala Kepolisian Resor Konawe Utara AKBP Rico Fernanda, S.H., S.I.K., M.H dalam amanatnya mengungkapkan bahwa upacara HKN merupakan momentum memantapkan kualitas pengabdian dan pelayanan kepada masyarakat serta memantapkan pelaksanaan tugas dan tanggung jawab yang diamanahkan kepada kita sebagai Polri.

Kesadaran nasionalisme yang pertama kali muncul di Indonesia adalah kesadaran etnis yang kemudian melahirkan keragaman. Keragaman ini selanjutnya dipersatukan oleh kesadaran religius.

“Saat ini kita dihadapkan berbagai tugas kedepannya olehnya itu kita dituntut untuk terus mempersiapkan diri dengan memberikan pelayan terbaik untuk masyarakat dalam menjaga kamtibmas wilayah hukum kita tetap Aman dan Kondusif”, bebernya.(hsn)

Artikel ini telah dibaca 31 kali

badge-check

Publisher

Baca Lainnya

IMB Gereja di Konsel Dipertanyakan, DPMPTSP: Harus Ada IMB/PBG Terlebih Dahulu

29 Mei 2025 - 11:36 WITA

Izin Industri atau Kedok Tambang? Rencana PT SIP di Bombana Menuai Kontroversi

28 Mei 2025 - 19:54 WITA

Kontroversi PT SCM: Janji Palsu dan Dampak Lingkungan yang Mengancam

28 Mei 2025 - 13:48 WITA

Dua Warga Binaan Rutan Kendari Diberikan Asimilasi, Apa Tujuannya?

27 Mei 2025 - 17:55 WITA

ASDP Gagal Tepati Janji: Pelayaran Tambahan Torobulu-Tondasi Batal, Publik Kecewa

27 Mei 2025 - 12:27 WITA

Krisis Pelayanan di Sultra: BEM UHO Desak Tanggung Jawab

27 Mei 2025 - 00:43 WITA

Trending di Daerah