PENAFAKTUAL.COM, BAUBAU – Calon Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra) Lukman Abunawas-Laode Ida ikut dalam debat perdana Pilgub yang bertemakan ‘Pendidikan, Kesehatan dan Pelayanan Publik yang Inklusif’ di Baubau, Sabtu, 19 Oktober 2024.
Lukman dalam kesempatan itu menyoroti dunia pendidikan di Sultra. Ia pun memastikan tak akan ada pembedaan atau diskriminasi antara satu dan yang lainnya di dunia pendidikan. Semua akan disamakan tanpa ada pengecualian.
“Pendidikan yang inklusif artinya bahwa pendidikan tanpa diskriminasi, perbedaan antara yang mampu dan tidak mampu,” ungkap Lukman saat merespons pertanyaan dari panelis debat.
“Oleh karena itu program Sultra Cerdas, program yang kami telah buat dengan pak Laode Ida, insya Allah pemerataan sarana prasarana pendidikan dan kemudahan akses untuk belajar mengajar. Itu prioritas yang paling utama,” ujar dia.
Dalam data yang disampaikan Lukman Abunawas, angka rata-rata pendidikan di Sultra saat ini mencapai 66,5 persen di tingkat SMA dan SMK. Sehingga, dengan data itu, pasangan ini akan memberikan kesempatan pendidikan yang memadai.
Selain itu, dalam pemerataan pendidikan, Lukman juga berjanji akan meningkatan SDM dan kesejahteraan tenaga guru. Menurut Lukman, kesejahteraan tenaga pengajar itu sebagai motivasi. Ia juga memikirkan agar para remaja Sultra bisa mengembangkan pendidikan dengan fasilitas seperti internet hingga komputer yang memadai.
“Ini adalah motivasi para tenaga pengajar agar semangat memajukan pendidikan di Sultra, supaya pemerataan pendidikan dapat terjangkau dan bermanfaat,” tuturnya.(hsn)