FOKUSRAKYAT.COM, – Kapolres Pelabuhan Makassar AKBP Muhammad Kadarislam Kasim , memberikan tausiyah kepada seluruh tahanan yang ada di Tahanan Polres Pelabuhan Makassar, demi meningkatkan iman dan taqwa dalam menjalani kehidupan serta bisa memetik hikmah atas ujian hidup yang dihadapi, Rabu (08/09/2021).
Dalam ceramahnya memberikan tausiah AKBP Kadarislam mengatakan ” perbanyak Istighfar kepada Allah Ta’ala , minta maaf kepada kedua orang tua serta pada keluarga (istri,anak -anak ) . Jangan berprasangka buruk kepada Allah karena sedang berada di sel / tahanan dan selalu bersyukur dan atas kekhilafan salah selama ini ,ini merupakan ujian untuk menyesali perbuatan dan tidak akan mengulangi lagi”Ucap Kapolres
“Dengan istighfar kepada Allah Ta’ala semua masalah akan di mudahkan sebagaimana perintah Allah didalam Alqur’an ” dan hendaklah kamu mohon ampun kepada tuhanmu, kemudian bertaubatlah kepada -nya (QS. Hud, 11:3) dan surat Nuh (10-2) yang artinya ” maka aku katakan kepada mereka” mohon ampun (istighfar) kepada Tuhanmu, sesungguhnya dia adalah pengampun, niscaya dia akan mengirimkan hujan kepadamu dengan lebat dan memperbanyak harta dan anak – anakmu dan mengadakan untukmu kebun – kebun dan mengadakan ( pula di dalamnya) untukmu sungai – sungai. Dari firman – firman Allah ta’ala, menyuruh kita selalu istighfar agar selalu mendapatkan rahmat dan ridhonya” jelas AKBP Kadarislam
“Jangan tinggalkan agama, ketaatan kepada Allah dan kebaikan kepada umat bila ingin di muliakan Allah .kehidupan kita akan manis apabila agama bersama kita dan akan pahit bila agama kita tinggalkan” tutur Kapolres Pelabuhan Makassar
“Selalu mendirikan shalat berjama’ah dan awal waktu walaupun didalam sel tahanan, As-Shalatu ‘ala waktiha (shalat di awal waktu) secara berjamaah disebut sebagai amalan yang paling utama.Perbanyaklah berdoa dalam sujud “imbau AKBP Kadarislam
Sementara untuk tahanan yang mendapatkan ceramah agama ini ada dari berbagai kasus di antaranya Narkoba, pencurian, serta kasus pengeroyokan. Bukan itu saja, tujuan dari pemberian tausiah atau ceramah agama tersebut agar para tahanan bisa sadar atas perbuatan yang mereka lakukan itu adalah salah. (@$_23)
Info dari https://tribratanewspolrespelabuhanmakassar.com
