PENAFAKTUAL.COM, YOGYAKARTA – Perhatian Bupati Konawe Utara Ruksamin, terhadap kemajuan pendidikan di daerahnya, begitu tinggi. Beasiswa pendidikan yang menggratiskan Uang Kuliah Tunggal Mahasiswa (UKT) seluruh mahasiswa Konut menjadi salah satu program unggulan Ruksamin.
Total sebanyak 2.220 mahasiswa Konut yang tersebar di 121 perguruan tinggi se-Indonesia dan 10 mahasiswa yang berkuliah di China, gratis biaya UKT.
Di sela-sela kunjungan kerja di Yogyakarta, Ruksamin menemui mahasiswa Konut yang sedang menempuh pendidikan di Yogyakarta, Sabtu (9/12) malam. Silaturahmi tersebut, Ruksamin ingin memastikan mahasiswa Konut mendapatkan beasiswa secara menyeluruh.
“Alhamndulillah, setelah bincang-bincang dengan mahasiswa Konut yang kuliah disini (Yogyakarta), mereka semua telah mendapatkan beasiswa gratis UKT,” kata Ruksamin.
Dalam pertemuan tersebut, Ruksamin berpesan agar para mahasiswa tekun dalam belajar untuk meningkatkan kualitas diri sesuai konséntrasi ilmu yang digeluti.
“Saya sampaikan kepada mahasiswa, tugas sebagai mahasiswa adalah belajar. Nah, ketetekunan belajar akan menghasilkan kualitas diri yang tinggi. Pada posisi tersebut, potensi menorehkan berbagai prestasi gemilang sangat terbuka lebar,” pesan Ruksamin.
Bupati Ruksamin juga mengatakan, mahasiswa Konut yang kuliah di Jogja, atau dimana pun berada, jika usai menuntaskan “study” maka selanjutnya harus pulang ke daerah untuk membangun Konut.
“Saya berharap kalian (mahasiswa) pulang ke Konut untuk bersama-sama membangun daerah kita tercinta. Gunakanlah ilmu kalian selama belajar di kampus, untuk kemajuan Konawe Utara,” pintar Ruksamin.
Ruksamin juga berpesan kepada mahasiswa agar selama kuliah, tidak melakukan hal-hal yang berpotensi merugikan diri. Terutama tidak terpengaruh pergaulan-pergaulan yang dapat mengganggu kosentrasi dalam belajar.
“Pesan ini bukan saja untuk mahasiswa Konut di Yogyakarta, tetapi untuk semua mahasiswa Konut dimana pun berada. Ingat orang tua yang telah membesarkan kalian dan banggakan mereka dengan prestasi,” pungkas Ruksamin.**).