Menu

Mode Gelap
Tiga Napi Korupsi di Sultra Dapat Asimilasi dari Pihak Ketiga, Salah Satunya Keponakan Gubernur Dari Kebun ke Gerbang Masa Depan: Menghadapi Cemohan dan Mencapai Impian Ridwan Bae: PT SCM dan Perkebunan Sawit Penyebab Banjir di Jalur Trans Sulawesi Korban Tenggelam di Pantai Nambo Ditemukan Meninggal Dunia Pembentukan Kaswara: Langkah Awal Kolaborasi Alumni SMP Waara

News · 29 Des 2025 16:18 WITA ·

Pengawasan Intensif KSOP Kendari Jelang Tahun Baru, Dokumen dan Alat Keselamatan Kapal Dicek


 Kepala KSOP Kendari, Jon Kenedi (tengah) di Pelabuhan Nusantara. Foto: penafaktual.com Perbesar

Kepala KSOP Kendari, Jon Kenedi (tengah) di Pelabuhan Nusantara. Foto: penafaktual.com

KENDARI – Menjelang tahun baru 2026,  Kantor Kesyabandaran dan Otoritas Kepelabuhan (KSOP) Kelas II Kendari melakukan mengawasan intensif terhadap kemananan pelayaran di Pelabuhan Nusantara Kendari, Senin, 29 Desember 2025.

Dalam agenda pengawasan kali ini, Kepala KSOP Kelas II Kendari, Jon Kenedi bersama jajarannya melakukan pengecekan dokumen dan peralatan keselamatan terhadap dua unit kapal cepat yakni Cantika Ekspres 68 dan Ekspres prisilia 88.

Jon Kenedi mengatakan bahwa berdasarkan hasil pengecekkan dokumen yang dilakukan, pihaknya menemukan terdapat kekeliruan penulisan nama pelabuhan tempat kapal mendaftar.

“Ada penulisan nama pelabuhan pendaftarannya yang satu Palembang yang satu satu Batam, itu mungkin ada kekeliruan dalam penulisannya,” ujar Jon saat diwawancara di Pelabuhan Nusantara Kendari.

Untuk mengantisipasi kekeliruan administrasi pihaknya memerintahkan kepada pihak terkait agar melakukan perbaikan tehadap dokumen kapal yang diajukan.

“Ada beberapa yang menjadi perhatian lagi untuk diperbaiki,” kata Jon.

Selain itu, kata Jon pihaknya juga mendapati peralatan keselamatan yang masih kurang dari jumlah standar minimum.

“Beberapa memang tadi seperti alat-alat keselamatan dengan jumlah harus melebihi 10 persen melebihi dari kapasitas penumpangnya,” kata Jon.

Terkait dengan kondisi fisik dari kedua kapal tersebut, Jon Kenedi mengatakan bahwa keduanya telah dilakukan pemeriksaan dan dinyatakan patut untuk berlayar.

“Sebelum (momen) Nataru (natal dan tahun baru) ini sebelumnya sudah ada tim dari inspektor yang melakukan uji petik. Jauh-jauh hari sebelumnya sudah dilakukan uji petik terhadap kondisi fisik kapal,” pungkas Jon.(lin)

Artikel ini telah dibaca 14 kali

badge-check

Publisher

Baca Lainnya

PT TMS Garap 172 Hektare Hutan Tanpa Izin di Kabaena, Nur Alam: Unsur Pidana Terpenuhi

28 Desember 2025 - 11:54 WITA

Nur Alam Lantik Pengurus dan Dewas Unsultra, Rektor Diganti Demi Kepatuhan Regulasi

28 Desember 2025 - 11:29 WITA

Pria Parubaya Hilang Usai Perahu Alami Mati Mesin Saat Mancing di Perairan Tobaku Kolaka Utara

25 Desember 2025 - 18:51 WITA

HAB ke-80: Kemenag Sultra Bakal Gelar Fun Walk dan Dzikir Lintas Iman

24 Desember 2025 - 18:06 WITA

Calon Ketua IAI Sultra: La Ode Jusri Jayanti Usung Program Penguatan Profesi dan STRA

23 Desember 2025 - 19:57 WITA

Sinergi Forkopinda, Siap Amankan Nataru di Konawe Utara

20 Desember 2025 - 19:50 WITA

Trending di News